Bukan Sekadar Koneksi, Tapi Ekosistem: Makna "Plus" dari Connectivity+ Telkom Solution

 

Waktu itu aku lagi ngopi bareng teman lama yang sekarang kerja di perusahaan retail. Sambil nyeruput es kopi susu, dia nyeletuk,

“Eh, koneksi internet kantor gue stabil banget sekarang, dan dashboard pelanggan kita bisa nge-track semuanya, dari jenis kelamin sampai frekuensi kunjungan. Semua real-time. Gokil gak sih?”

Sebagai anak digital yang gampang penasaran, aku langsung nanya, “Kantor Lo pakai apa?”

Dia jawab singkat: Connectivity+ dari Telkom Solution.

Awalnya kupikir ini cuma layanan konektivitas biasa. Tapi pas aku mulai cari tahu… ternyata “plus”-nya itu seriusan plus banget.

Jadi Gini...

Kita semua tahu, konektivitas sekarang tuh bukan cuma soal "bisa online" atau "enggak buffering". Tapi soal bagaimana bisnis tetap jalan, data aman, dan pengalaman pelanggan makin optimal. Nah, di sinilah Telkom Solution main peran besar lewat layanan mereka: Connectivity+.

Connectivity+ ini hadir buat korporasi besar, BUMN, sampai pemerintahan, alias segmen B2B dan B2G. Dan bukan cuma ngasih koneksi internet cepat, tapi juga solusi berkelanjutan dengan ekosistem yang lengkap. Didukung jaringan infrastruktur Telkom yang luas banget (bayangin, mereka punya 251 wilayah Telkom Daerah!), layanan ini memastikan kualitas koneksi terbaik di seluruh Indonesia.

Buat aku pribadi, ini bukan cuma soal teknologi. Tapi soal bagaimana teknologi bisa menjangkau setiap ujung negeri dan bantu bisnis tetap relevan dan tumbuh.

Jadi, Apa Aja Sih Isi “Plus”-nya?

Connectivity+ punya tiga solusi utama yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan:

1. SD-WAN (Software-Defined Wide Area Network)

Ini bukan cuma jaringan biasa. Bayangkan sebuah sistem terintegrasi yang menggabungkan konektivitas, perangkat pelanggan, dan web portal. Yang menarik, tingkat keamanannya tinggi tapi biayanya tetap efisien. Cocok buat bisnis yang pengen aman tanpa bikin kantong jebol.

Dan jangan salah, SD-WAN Telkom Solution ini udah dipakai di lebih dari 18.000 titik. Bukti kalau produk ini bukan hanya konsep, tapi sudah jadi solusi nyata.

2. WMS (Wifi Managed Service)

Wifi ini bukan sekadar buat internal kantor, tapi juga bisa dipakai buat end-user. Misalnya kayak di Indomaret Point. Mereka pakai WMS buat kasih internet ke pelanggan, plus bisa profiling pengunjung lewat fitur welcome page, jenis kelamin, usia, jumlah kunjungan, semua terekam dalam satu dashboard. Jadi, koneksi + insight = untung makin terang.

3. Touch to Talk

Ini kolaborasi Telkom dengan Telkomsel. Bentuknya mirip handy talky (HT), tapi beda banget. Kalau HT biasa sinyalnya terbatas, Touch to Talk bisa jalan selama ada jaringan 4G. Jadi, komunikasi internal di lapangan tetap jalan walau di luar area. Ringkas, portable, dan selalu terkoneksi.

Lebih dari Sekadar Internet

Kalau kebanyakan penyedia konektivitas cuma ngasih jaringan. Tapi Telkom Solution bawa ekosistem digital lengkap. Dan tujuannya jelas: bantu bisnis tumbuh, naik kelas, dan sustain. 

Dengan Connectivity+, pelaku usaha bisa:

• ‌Menjalankan operasional lebih efisien dan efektif,
• ‌Menghadirkan pengalaman pelanggan yang lebih oke,
• ‌Dan ujungnya: bisnis bisa lebih untung dan berkelanjutan.

Teknologi hari ini bukan cuma buat “terhubung”. Tapi buat mendukung perjalanan bisnis dari yang kecil sampai yang besar. Dan Telkom Solution lewat Connectivity+ paham betul soal itu. Mereka nggak cuma kasih “koneksi”, tapi juga kasih kendali, keamanan, dan insight. Bukan cuma untuk hari ini, tapi buat masa depan bisnis yang lebih solid.

Dan kalau menurutku, plus di Connectivity+ itu bukan gimmick. Tapi bentuk nyata dari satu hal: visi besar untuk bikin bisnis Indonesia makin terkoneksi dan makin tangguh.

Kalau kamu pebisnis, pengelola lembaga, atau sekadar penasaran gimana teknologi bisa bantu bisnis lebih naik kelas, mungkin sekarang saatnya kenalan lebih dekat sama Connectivity+ dari Telkom Solution. Karena di era digital ini, koneksi cepat itu penting, tapi koneksi yang stabil, aman, dan menyatu dengan strategi bisnis itu jauh lebih krusial.