Kesedihan ditinggal pergi orang yang kita cintai memang rasanya menyakitkan. Tentunya tidak mudah untuk kita menjalani hari-hari seperti sedia kala tanpa orang yang kita cinta di sisi kita. Aku sendiri pernah merasakannya.
Ditinggal pergi nenek yang aku cinta sekitar 10 tahun lalu. Rasa sedihnya saja belum hilang, bahkan air mata masih sering menetes kala terkenang kenangan bersamanya. Kini, aku harus kembali merasakan kehilangan seorang Ayah beberapa waktu lalu karena kanker hati.
Sedih, terpukul, kehilangan, duka mendalam, semua hal menyakitkan itu aku rasakan. Namun hidup harus tetap berjalan. Orang yang ditinggalkan harus tetap berjuang. Tapi kini, ada perasaan lain yang aku rasakan. Bagaimana jika aku yang kemudian berpulang? Akankah keluargaku merasakan sakit yang sama?
Sebagai anak pertama dan juga seorang ibu, aku memiliki dua tanggung jawab besar. Tugas pertama adalah memastikan ibu dan adik-adikku baik-baik saja, dan tugas kedua adalah bertanggung jawab dengan kehidupan anak-anakku. Rasanya tidak mudah memang, tapi semuanya harus dijalani dengan sebaik-baiknya bukan?
Tapi, yang namanya usia kita tidak pernah tahu. Kapan saja kematian bisa menjemput kita. Kini, aku sadar untuk mempersiapkannya lebih maksimal, termasuk memastikan keluarga besar dan keluarga kecilku tetap baik-baik saja ketika aku berpulang lebih dulu.
Terlebih kini kusadari, ada riwayat kanker dalam keluarga kami. Hal itu yang akhirnya melatarbelakangi aku dan keluarga lainnya untuk lebih mempersiapkan masa depan, dan juga menjaga kesehatan baik fisik dan finansial, agar tidak terjadi hal-hal buruk di kemudian hari.
Fakta Tentang Kanker yang Harus Diketahui
Kanker, pasti jadi momok menakutkan untuk banyak orang. Setiap denger kata kanker pasti kita semua bergidik ngeri. Yup, penyakit yang dapat mengakibatkan kematian ini memang menjadi ancaman bagi semua orang. Walau bukan penyakit menular, tapi siapa saja berpotensi terkena kanker.
Penyakit kanker merupakan penyakit yang ditandai dengan adanya sel/jaringan abnormal yang bersifat ganas, tumbuh cepat tidak terkendali dan dapat menyebar ke tempat lain dalam tubuh penderita.
Sel kanker bersifat ganas dan dapat menginvasi serta merusak sel normal lainnya dan tentunya merusak fungsi jaringan tersebut. Penyebaran sel kanker dapat melalui pembuluh darah maupun pembuluh getah bening.
Kanker juga dapat menyerang siapa saja baik pria maupun wanita, anak-anak maupun dewasa.
Banyak sekali jenis kanker yang dapat menyerang manusia. Namun, ada beberapa jenis kanker yang sering menyerang pria, yaitu kanker paru, kanker kolorektal, kanker prostat, kanker hati dan nasopharing.
Sedangkan kanker yang sering dialami orang wanita adalah kanker payudara, kanker leher rahim, kanker kolorektal, kanker ovarium, kanker paru. Dan kanker yang sering terjadi pada anak-anak adalah kanker bola mata (retinoblastoma) dan kanker darah (Leukimia).
Untuk penyebabnya sendiri, sampai dengan saat ini memang belum diketahui secara signifikan, namun ada banyak hal yang menjadi faktor risiko kanker. FYI, faktor risiko kanker adalah kondisi yang dapat meningkatkan terjadinya suatu penyakit kanker, seperti:
- Makanan yang kontak dengan zat-zat kimia yaitu 6P; penyedap, pewarna, perasa, pengawet, pengasinan, pengasapan.
- Polutan
- Diet tidak seimbang, rendah serat, tinggi lemak
- Kurang aktivitas fisik
- Paparan asap rokok dan produk tembakau
- Paparan lingkungan berbahaya
- Konsumsi alkohol
- Perilaku seksual yang berisiko
- Paparan sinar ultra violet
- Heriditas/keturunan
Menurut data yang ada, tahun 2018 lalu, Indonesia melaporkan sebanyak 349 ribu kasus baru kanker dan 207 ribu kematian terkait kanker. Dari total 349 ribu yang dilaporkan, 54% kasus terjadi pada wanita dan sisanya 46% pada pria. Konsentrasi tinggi diamati terjadi pada usia 45-59 (36%) diikuti oleh 60-74 (32%) dan 30-44 (15%). Bahkan WHO memperkirakan pertumbuhan kasus kanker selama 2020-2040 mencapai 575 ribu pada tahun 2040.
Nah, yang harus kita sadari, biaya untuk pengobatan kanker itu tidaklah sedikit. Jangan sampai, kesehatan dan finansial kita jadi terganggu karena kanker. Buktinya berdasarkan data BPJS Kesehatan 2018, pembiayaan pengobatan kanker dengan BPJS Kesehatan mencapai Rp2,7 triliun dengan jumlah kasus kanker sebanyak 1,79 juta kasus pada 2018. Angka yang sangat tinggi kan?
Lalu gimana dong solusinya???
Cegah Kanker dengan Hidup Sehat Secara Fisik dan Finansial bersama FWD Cancer Protection
Salah satu upaya yang penting dilakukan untuk mencegah kanker adalah dengan menerapkan pola hidup sehat. Sebanyak 43% dari seluruh kasus kanker dapat dicegah dengan mengurangi faktor risiko seperti menghindari paparan asap rokok dan alkohol, memproteksi kulit dari paparan sinar ultraviolet, diet seimbang, aktivitas fisik dan pencegahan infeksi yang berhubungan dengan kanker. Bahkan 30% dari kasus kanker dapat disembukan bila ditemukan dan diobati pada keadaan dini.
Tapi apakah itu saja cukup?
TIDAK.
Seperti yang sudah aku jelaskan di atas. Penyebab kanker sampai dengan saat ini belum diketahui secara signifikan, yang diketahui hanya faktor risikonya saja.
Jadi, walaupun sudah menjalani hidup sehat, bukan berarti kita aman dari kanker. Makanya selain menjalankan pola hidup sehat, kita juga perlu double proteksi kanker agar kita bisa hidup sehat secara fisik dan juga finansial. Salah satunya adalah dengan memiliki FWD Insurance untuk pertangungan terhadap penyakit kanker. Btw, kamu sudah tahu FWD Cancer Protection belum?
Tentang FWD Cancer Protection dan Manfaatnya
FWD Cancer Protection adalah asuransi kanker online terjangkau yang hadir dengan proses digital end-to-end mulai dari pembelian hingga proses klaim serta memberikan perlindungan atas risiko Penyakit Kanker hingga Tertanggung berusia 70 tahun. Nah, yang perlu diingat adalah penyakit Kanker harus terdiagnosis pertama kalinya pada Tertanggung selama Masa Asuransi.
Baca Juga: Kenalan dengan FWD Loop, Asuransi Kekinian!
Diagnosa Penyakit Kanker harus ditegakkan oleh Tenaga Medis spesialis ongkologi dengan adanya bukti secara histologis atas kanker ganas, atau Carsinoma In Situ (CIS) pada jaringan tertentu yaitu payudara, rahim, saluran tuba, vulva, vagina, serviks uteri, usus besar, rektum, alat kelamin pria, testis, paru-paru, hati, perut, nasofaring, atau kandung kemih atau untuk CIS serviks uteri, merupakan termasuk Cervical Intraepithelial Neoplasia (CIN) Grade III.
Menurutku, FWD Cancer Protection ini the real asuransi mudah beneran karena 4 Fitur Utama yang benar-benar memudahkan kita sebagai nasabah, yaitu:
💛 Mudah Ketentuannya
100% Uang Pertanggungan jika didiagnosis kanker di tahap awal walaupun sudah memiliki perlindungan lainnya
💛 Mudah Belinya
Cukup 4 langkah, pembelian melalui proses online dimana saja cukup dengan 3 pertanyaan kesehatan saja. Pengajuan online yang mudah melalui website e-commerce FWD Life, ifwd.co.id hingga klaim secara online yang mudah di satu aplikasi.
💛 Mudah Bayarnya
Mulai dari Rp10.000/bulan (mengikuti metode pembayaran yang berlaku), Bebas pilih Uang Pertanggungan sesuai kebutuhan.
💛 Mudah Klaimnya
Proses pengajuan klaim mudah dan cepat, selama dokumen lengkap.
Manfaat FWD Cancer Protection:
Melalui FWD Cancer Protection, FWD Insurance menawarkan solusi asuransi terbaik untuk nasabah serta memberikan cara yang mudah beneran untuk memastikan nasabah terlindungi dari kanker hingga bisa terus menjalani hidup dan passionnya.
FWD Cancer Protection memberikan manfaat 100% Uang Pertanggungan jika kita didiagnosis Kanker. Perlindungan akan kita terima jika terjadi risiko, sehingga kita tidak perlu khawatir dengan biaya-biaya tak terduga dan bisa fokus pada proses pemulihan.
Baca Juga: FWD Life Wujudkan Haji Tanpa Basa Basi
Contohnya nih, Carsinoma In Situ (CIS) yang termasuk dalam pertanggungan adalah Carsinoma In Situ pada Payudara, rahim, saluran tuba, vulva, vagina, serviks uteri, usus besar, rektum, alat kelamin pria, testis, paru-paru, hati, perut, nasofaring, atau kandung kemih.
Sedangkan penyakit Kanker yang dikecualikan dalam pertanggungan ini adalah sebagai berikut:
- Kanker kulit non-melanoma kecuali ada bukti metastasis;
- Leukemia limfositik kronis yang diklasifikasikan sebagai RAI stadium 0 atau Binet Stage A; dan
- Kanker yang disadari sebelum atau dalam Masa Tunggu. Kesadaran atas Kanker berarti bahwa Tertanggung telah memiliki riwayat medis dengan gejala, kelainan Kanker yang tidak teratur yang dilaporkan dalam catatan medis, atau Tertanggung diperiksa, diselidiki, didiagnosis, dirawat oleh spesialis di bidang yang berhubungan.
Oh iya, harus siap-siap nih, soalnya ada kejutan akhir tahun dari FWD! Dengan membeli FWD Cancer Protection selama periode 21-31 Desember 2020, kamu berkesempatan ikutan undian untuk memenangkan Brompton, iPhone 12, dan iWatch 6. Preminta mulai dari Rp. 10 ribu per bulan lho. Dan sudah bisa dibeli secara online. Jadi, mudah beneran kan? Beli sekarang di ifwd.co.id yuk!
Memiliki riwayat keluarga dengan kanker dan belajar dari wafatnya Bapak, kini aku semakin sadar bahwa lebih baik mencegah dari pada mengobati. Kita memang tidak pernah tahu apa yang terjadi di masa mendatang, bisa saja hal-hal buruk yang tidak kita inginkan menimpa kita. Namun, yang aku tahu adalah penting untuk kita melakukan proteksi dan perlindungan masa depan untuk kita dan juga keluarga.
Btw, yang memilki pengalaman atau riwayat kanker share di kolom komentar ya, biar bisa jadi pembelajaran untuk kita semua dan menurut kamu seberapa penting sih asuransi kanker untuk masa depan? ^_^
Amit2 deh jangan sampai kena , mulai sekarang agak jaga makanan yang harus di makan kalau gitu.. kalau uda santai baca manga di mangafast.net biasanya camilan nya sih banyak yang pakai perasa sama pengawet gitu
ReplyDeleteTurut berduka mba :( tapi untungnya masih bisa dampingi bapak ya mba,, btw aku baru tahu ada proteksi khusus kanker ini dengan biaya terjangkau mulai 10ribu rupiah emang penyakit kanker ini snagat mengerikan ya mba
ReplyDeleteMemang ya, kanker menjadi momok, begitu pun dalam keluarga kami. Butuh proteksi maksimal untuk mengatasinya.
ReplyDeleteProteksi memang perlu banget yah mbak untuk perlindungan karena kita gak pernah tahu apa yang akan terjadi nanti. Apa lagi kanker sampai sekarang masih menjadi penyakit yang menakutkan, harus menjaga [pola hidup sehat juga
ReplyDeleteSemoga kita semua selalu diberikan kesehatan yaah
Sepupu saya ada yang wafat karena leukemia. Sekarang tante saya pun sedang berjuang sembuh dari kanker serviks. Memang menyeramkan kanker ini.
ReplyDeleteHidup sehat perlu banget. Semakin merasa terlindungi kalau punya asyransi
Turut berduka yang sedalam-dalamnya, Mbak.
ReplyDeleteAku punya keluarga juga yang kena kanker stadium awal. Sudah dioperasi dan saat ini tengah melakukan beberapa hal untuk membersihkan sel kanker. Aku berharp banget semoga keluargaku itu terbebas dari kanker. Aamiin. Aku juga menyambut senang dengan kehadiran Fwd cancer ini yang insyaAlkah dapat memberi kemudahan terutama pada para survivor.
Bagus juga nih ada proteksi khusus untuk kanker karena kanker penyakit yang mematikan dan penanganannya membutuhkan banyak biaya ya...
ReplyDeleteTiap kali mendengar dan membaca bahwa ayah seseorang meninggal, saya selalu berfikir Ya Allah bagaimana jika saatnya itu tiba kepada ayah saya. Sungguh membayangkannya saja membuat saya gemetar dan menangis.
ReplyDeleteKanker memang jahat ya mba dan semuanya harus dideteksi sedini mungkin agar kemungkinan sembuhnya besar. Semoga asuransi ini benar - benar bisa membantu
ReplyDeleteInnalilai wa inailahi rojiun. aku baru tau kalau ayahnya udah gak ada. Perlu banget pelrindungan ya udah memastikan ke depannya baik-baika ja apalagi penyakit kanker biayanya juga besar. Asuransi kanker fwd cukup terjangkau ya preminya
ReplyDeleteaku malah salfok sama hadiahnya, keren dan banyak banget kak. Aku udah install juga aplikasi FWD di smartphone kak.
ReplyDeleteIkut berduka cita yaa, kak atas kepergian sang Ayahanda tercinta.
ReplyDeleteSemoga Allah lindungi keluarga kak Novi selalu.
Aku pas ditinggal sama Bapak rahimahullah juga move on nya lamaaa banget, kak.
Seperti ada lubang di hati, gitu yaa...
Aku masih ingat temen aku yang kena kanker. dua bulan lalu dia sehat2 aja. bahkan masih bisa beraktifitas lakukan perjalanan hiking. dua bulan kemudian dia diambil Allah. Sedih sekali pastinya..ternyata kanker bisa kena ke siapa aja, tanpa memilih siapa yg dia kunjungi..utk itu mulai sekarang jagalah pola hidup sehat..Jaminan kesehatan FWD bagus untuk semua orang. khususnya buat perlindungan penyakit kanker ini sangat membantu penderita dan keluarga.
ReplyDeleteTurut berbelasungkawa bak atas kepergian ayahanda.
ReplyDeleteKanker emang jahat ya, wah iya nih aku juga mesti jaga banget gaya hidup khususnya makanan :(
Terima kasih remindernya
Kalau udah usia 45an gini harus baik-baik menjaga kesehatan tubuh ya. Metabolisme udah ga sebagus jaman muda dulu. Proteksi dari diri sendiri dengan gaya hidup sehat, dilengkapi lagi nih dengan proteksi dari FWD makin nyaman untuk kita semua.
ReplyDeleteKanker masih jadi perhatian banget ya. Turut berduka, kak, dan terus semangat. Semoga kita semua selalu sehat ya. Penting sekarang ini untuk menambah proteksi diri nih dengan FWD sembari menerapkan pola hidup sehat pula
ReplyDeleteMantuull banget ini FWD
ReplyDeleteKarena IMHO, ga banyak insurance yg punya proteksi untuk penyakit berat.
seperti kanker ini ya Mak.
Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, turut berduka cita ya kak Novita. Kalau bicara kanker rasanya memang agak takut ya kak karena saat ini penderitanya terus meningkat. Pernah ke RS Dharmais dan disana pilu banget rasanya melihat pasien kanker. Semoga kita sekeluarga sehat selalu dan dijauhkan dari penyakit ini ya.
ReplyDeleteSerem ya penyakit kanker Itu. Biayanya juga mahal untuk perawatan. Makanya harus punya perlindungan Finansial salah satunya dengan fwd.
ReplyDeleteTurut berdukacita Mbak...semoga kita sehat selalu..
ReplyDelete