Wednesday, November 24, 2021

...

KlikA2C Perluas Jangkauan Pembiayaan dan Bantu UMKM Survive di Tengah Pandemi

 


Dua tahun belakangan ini bisa dibilang adalah tahun-tahun terberat untuk kita semua. Bukan cuma sektor kesehatan aja ya yang terganggu tapi juga sektor ekonomi. Hal itu juga nih yang dirasain sama UMKM, selain pendapatan mereka menurun, nggak jarang juga yang terpaksa harus gulung tikar karena terkena dampak pandemi.

Aku juga merasakannya kok, usaha sewa bus Bapak sudah hampir dua tahun ini mati suri. Kemarin, sektor pariwisata terpaksa harus ditutup demi kebaikan bersama. Alhamdulillahnya sih, sekarang sudah mulai berdenyut lagi, walau masih tipis-tipis. 

Dampak pandemi untuk UMKM ini tidak boleh dibiarkan begitu saja. Karena seperti kita tahu, UMKM merupakan salah satu faktor pendukung untuk meningkatkan ekonomi negara. Makanya nih perlu peran serta dari banyak pihak untuk kembali memajukan UMKM terutama di masa pandemi seperti ini. 

Alhamdulillahnya, ada KlikA2C yang terus berkomitmen menghadirkan pembiayaan berbasis fintech P2P lending kepada sektor produktif UMKM di tengah terpaan pandemi Covid-19. 

Btw, sudah tahu kan kalau kemarin KlikACC berganti nama menjadi KlikA2C

Yup, perubahan nama ini sesuai dengan filosofi KlikA2C yakni hanya tinggal ‘klik untuk memperoleh access to credit’, sehingga memperluas jangkauan perusahaan untuk memberikan akses kredit produktif UMKM. 

Dengan perubahan nama ini KlikA2C memfokuskan diri untuk memperluas jangkauan pembiayaan ke UMKM, di mana 60% penduduk Indonesia belum memiliki akses keuangan. KlikA2C merangkul mitra dari berbagai sektor bidang usaha untuk bersama memajukan akses keuangan para pelaku UMKM. KlikA2C percaya bahwa inklusi keuangan dapat dibangun dengan semangat kemitraan. 

KlikA2C Hadir Bersama UMKM 




Di zaman yang sudah modern seperti ini, ternyata masih banyak lho pelaku UMKM yang belum terakses lembaga keuangan khususnya perbankan. Bahkan menurut Bank Indonesia (BI) tercatat sebanyak 91,3 juta masyarakat masih belum tersentuh layanan finansial atau perbankan (unbankable). 

Hal ini lah yang kemudian menjadi peluang sekaligus tantangan KlikA2C untuk memberikan pelayanan berupa pendanaan produktif untuk sektor otomotif, Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk petani, invoice financing, dan employee loan. Jika ditotal sejak awal berdiri perusahan, total penyaluran pinjaman sebesar Rp 529,87 miliar kepada total 3.014 peminjam atau borrower dan outstanding pinjaman Rp86,65 miliar. 

Capaian positif inilah yang menghantarkan KlikA2C berhasil membukukan pertumbuhan bisnis yang positif, yakni rata-rata pertumbuhan setiap kuartal sebesar 11% selama 10 kuartal terakhir (quarterly CAGR 11%). 

“Kami bersyukur perusahaan semakin tumbuh positif di tengah tantangan pandemi Covid-19, hal ini didukung fokus #KlikA2CHadirBersamaUMKM,” ungkap Chief Executive Officer (CEO) KlikA2C Djoemingin Budiono.

Di kesempatan kemarin, juga hadir dua mitra pengguna KlikA2C yang juga pelaku UMKM, yaitu Ruda Mimbi pemilik showroom Mimbi Cars dan Aziz, Petani Tembakau di Lereng Gunung Perahu Jawa Tengah. Keduanya mengatakan semenjak bergabung dengan KlikA2C, mereka banyak menikmati kemudahan, usaha semakin berkembang dan yang lebih penting, merasa aman dan nyaman. 

“Proses pembiayaannya mudah, cepat, jadi kami leluasa untuk mengembangkan usaha karena merasa didukung penuh oleh KlikA2C,” ujar Ruda. 



Sama Halnya dengan Ruda, Aziz menuturkan, 

“KlikA2C sangat banyak membantu saya dalam pengajuan proses KUR dan cepat dalam mendapatkan modal untuk membeli bibit. Syarat-syaratnya pun sangat mudah, bisa dikirim melalui platform online. Staff KlikA2C juga ramah dan sangat sabar dalam menjelaskan,” ungkapnya. 

Wajah Baru Aplikasi dan Website KlikA2C 


Dalam acara kemarin, Bong Elysabet selaku Chief Operation Officer KlikA2C mengatakan perubahan nama KlikACC menjadi KlikA2C ini merupakan momentum perusahaan menuju pencapaian selanjutnya. KlikA2C menerapkan model bisnis dan tata kelola usaha yang sehat, terjaga dan memberikan manfaat bagi pihak borrower maupun lender dengan plafon pinjaman yang mencapai hingga Rp 2 miliar. 

Target ke depannya, KlikA2C akan terus mempertahankan pertumbuhan yang solid dengan terus menjaga kualitas kredit. Tidak sampai situ saja, KlikA2C juga memperkenalkan aplikasi maupun website dengan tampilan yang baru. Website dapat diakses di www.klika2c.co.id. Dan aplikasinya bisa diunduh di Google Playstore dan juga AppStore. 



KlikA2C sangat berharap bahwa penyempurnaan identitas ini akan menjadi menjadi turning point yang membuat lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan di masa yang akan datang termasuk tantangan untuk turut memajukan industri fintech P2P lending di Tanah Air agar peningkatan inklusi keuangan masyarakat tercapai. 

Nah, buat kamu pelaku UMKM yang mungkin sedang mencari layanan perbankan terkait pendanaan produktif, bisa lansung akses website atau aplikasi KlikA2C ya. Tidak usah khawatir karena KlikA2C sudah berizin OJK dan juga terdaftar dalam APFI. ^_^

No comments:

Post a Comment

Terimakasih sudah mampir. semoga bermanfaat ^_^
Jangan lupa tinggalkan komen yaaa ;D