“Memutihkan dalam tujuh hari!”, sebuah kalimat yang pada akhirnya membuatku tergoda membeli sebuah produk untuk mengatasi wajahku yang kusam. Aku masih ingat betul peristiwa yang terjadi beberapa tahun lalu, yang kemudian berujung penyesalan. Bukannya cerah, wajahku justru berubah, dan muncul jerawat yang cukup parah.
Kejadian itu pada akhirnya, mengantarkanku pada sebuah pelajaran bahwa jangan pernah tergoda dengan false advertising dan overclaim sebuah produk. Terlebih jika produk tersebut belum memiliki riset yang valid akan kandungan dan manfaat yang telah diuji sebelumnya.
Alhamdulillahnya teknologi dan industri kecantikan semakin berkembang. Kalimat-kalimat ‘memutihkan kulit atau menghilangkan jerawat’ kini tak lagi digunakan. Walau tak dipungkiri, kita sebagai customer masih sering kali terjebak dalam false advertising ya.
Beruntungnya, beberapa waktu lalu aku berkesempatan menghadiri Skinproof Workshop yang membahas seputar edukasi mengenai pentingnya kredibilitas produk. Ternyata memang, industri kosmetik yang berkembang pesat belakangan ini menyebabkan semakin riuhnya klaim terhadap produk yang berpotensi menyebabkan kebingungan konsumen, dalam memilih produk dan menurunkan loyalitas terhadap suatu merek.
Lalu, kita harus gimana dong? Jawabannya aku temukan dalam Skinproof Workshop: Edukasi Mengenai Pentingnya Kredibilitas Produk. So, baca sampai habis ya!
Skinproof Workshop: The Important of Product Credibility
Menurut data yang ada, industri kosmetik merupakan industri yang resilien di masa pandemi, bahkan BPOM mencatat terdapat kenaikan jumlah perusahaan kosmetik sebesar 20,6% year-on-year (YoY) dari tahun 2021 ke 2022. Di tengah maraknya kompetisi pasar kosmetik ini, kredibilitas sebuah produk memiliki nilai yang sangat penting.
Hal tersebut yang kemudian menjadi dasar digelarnya diskusi edukatif oleh Skinproof (PT. Derma Lab Asia) yang saat ini tengah berfokus pada riset konsumen serta pengujian produk di industri kosmetik, kecantikan, wellness dan personal care.
Berlokasi di Kantor Pusat Arya Noble, Treasury Tower, acara digelar begitu intimate dan super hangat. Selain bisa ngobrol seputar trend kecantikan bersama para pakar dan beauty enthusiast lainnya, aku juga jadi tahu nih, ternyata Skinproof ada di balik kesuksesan produk-produk skincare andalanku saat ini.
Dalam sambutannya, Alfons Sindupranata, CEO Arya Noble memperkenalkan Skinproof yang merupakan salah satu anak perusahaan Arya Noble, yang telah dipercaya berbagai perusahaan ternama untuk melakukan evaluasi produk kosmetik dan riset konsumen untuk mengembangkan produk yang kredibel dan dapat menjadi game changer di pasar kosmetik yang terus berkembang ini.
Eiitsss meskipun merupakan bagian dari keluarga besar Arya Noble, Skinproof bergerak secara independen dan netral. Jadi, soal integritasnya nggak perlu diragukan lah ya!
Skinproof juga berkomitmen untuk mengedukasi end year consumer mengenai kulit dan segala jenis permasalahannya, serta kandungan produk yang dapat menunjang kesehatan kulit. Skinproof berharap dengan edukasi yang tepat, masyarakat khususnya beauty enthusiasts jadi semakin aware akan pentingnya kredibilitas produk.
Pentingnya Memahami Produk dari Sumber yang Kredibel dan Terpercaya
Bicara mengenai kredibiltas produk, Apt. Theresia Sinandang S. Farm, selaku Head of Skinproof memaparkan potensi pertumbuhan industri kosmetik dan pentingnya memahami produk dari sumber yang kredibel dan terpercaya.
Yes, dengan makin beragamnya produk skincare dan kosmetik, ternyata masih banyak lho konsumen yang belum paham produk yang mereka gunakan. Apakah sudah sesuai dengan kebutuhan kulitnya? Atau apakah klaim dan iklan produknya berasal dari data yang valid?
Yup, nggak bisa dipungkiri ya, klaim pada produk merupakan alat marketing yang sangat powerful namun harus dapat dipertanggung jawabkan.
“Setiap produk kosmetik dan perawatan kulit memiliki klaimnya masing-masing, seperti ‘membersihkan’, ‘menghilangkan’, ‘menyamarkan’ atau ‘hypoallergenic’ sehingga klaim produk dari produsen merupakan salah satu pertimbangan penting bagi konsumen dalam memilih produk. Oleh sebab itu, produsen kosmetik harus dapat memberikan klaim yang akurat pada kemasan agar tidak menyesatkan konsumen,” ujar Theresia.
Tentunya dalam menentukan klaim produk perlu dilakukan riset dan analisa mendalam untuk memastikan bahwa kandungan pada produk tersebut memang memiliki kadar yang tepat untuk memberikan hasil pada penggunanya.
Nah, di sinilah peran Skinproof diperlukan. Skinproof melakukan evaluasi produk kosmetik untuk memastikan bahwa kandungan yang terdapat di dalamnya telah sesuai dengan manfaat dari produk tersebut. Sehingga saat konsumen melihat klaim pada produk yang telah diuji oleh Skinproof, konsumen merasa yakin dengan produk tersebut karena telah melalui berbagai tahapan riset yang mendalam.
Skinproof Hadirkan Inovasi dan Solusi di Industri Kosmetik di Indonesia
Sejak tahun 2017, Skinproof telah dipercaya oleh berbagai merk ternama seperti White Lab, Somethinc, Erha, dan Paseo untuk melakukan serangkaian riset mulai dari consumer insight, cosmetic claim support, sensory research hingga konsultasi layanan regulasi untuk produk kosmetik.
Didukung oleh tenaga ahli di bidangnya dan lebih dari 8000 panelis di kota-kota besar di Indonesia, Skinproof terus berupaya untuk melakukan inovasi layanan untuk dapat memberikan solusi dalam pengembangan produk kosmetik, memberikan dukungan holistik kepada para klien Skinproof dan mengedukasi konsumen mengenai keamanan dan keefektifitasan produk secara netral dan independen.
Ada beberapa keunggulan service pengujian produk dan juga evaluasi konsumen yang dilakukan oleh Skinproof, yaitu:
- Ruang uji pemeriksaan yang memadai
- Focus Group Discussion
- In Vivo sunscreen testing with Multiport Solar Simulation
- Facial Skin Measurement
- Body Care Evaluation
- Hair Parameter Evaluation
- Product Sensory Profiling
- Self Assesment
- Acnegenicity Potency Evaluation
- Professional Research Team
Selain itu, Skinproof juga memberikan solusi dalam evaluasi produk, konsumen penelitian dan memberdayakan customer dengan pemikiran desain holistik untuk proses inovasi produk, seperti
- Cosmetic Claim Support, memberikan bukti claim produk dengan data dan analisis yang memadai dan terverifikasi.
- Consumer Research, memenuhi kebutuhan preferensi, perilaku & kepuasan konsumen
- Sensory Research, menjelaskan cara, rasa, tampilan dan performa produk
- Regulatory & Consultancy, dalam hal pemenuhan regulasi dan konsultasi personal.
Kenalan dengan Hero Ingredients dalam Trend Kosmetik Tahun Mendatang
Dalam sesi lanjutan, Apt. Ike Indrawanti, S. Farm selaku Cosmetics Scientist turut memaparkan berbagai informasi menarik seputar kondisi dan permasalahan kulit yang sering dialami oleh masyarakat, yaitu:
- Atopic Dermatitis, peradangan kulit atau eksim yang ditandai dengan kulit kering, gatal secara terus-menerus dan ruam merah di kulit.
- Stressed skin, keadaan kulit di mana menjadi stress, lelah, lebih sensitif dan reaktif.
- Skin Aging, kondisi kulit yang berubah seiring bertambahnya usia, seperti; tampak kendur, berkerut, menipis dan muncul flek hitam.
Beberapa permasalah kulit di atas, tentu bisa diatasi dengan berbagai upaya, mulai dari menjalani pola hidup sehat, rutin berolahraga dan juga menggunakan produk yang telah diuji efektif mengatasi problem kulit tersebut.
Nah, seiring berkembangnya teknologi dan inovasi, kandungan aktif pada kosmetik juga ikut berkembang. Ada beberapa kandungan aktif dalam kosmetik yang sedang naik daun dan telah diuji mampu menjadi solusi dari berbagai permasalahan kulit, dan diyakini menjadi hero ingredients dalam trend industri kecantikan di tahun mendatang, yaitu:
- AD-Resyl untuk mencegah tanda-tanda klinis dari kondisi atopic dermatitis.
- Bel-Even untuk meredakan efek stress pada kulit,
- Algaktiv Genofix Nite untuk mengoptimalkan pemulihan dan perbaikan sel-sel kulit pada malam hari
- Adeplump untuk menghasilkan tampilan plumping pada kulit dan bibir.
Penutup: Pesan untuk Para Pejuang Kulit Sehat
Mengikuti jalannya Skinproof Workshop kemarin, aku jadi makin paham betapa pentingnya, klaim sebuah produk yang didasari oleh riset yang valid dan pengujian yang terverifikasi. Dengan begitu, kejadian salah menggunakan produk yang aku alami beberapa tahun lalu tidak akan terjadi lagi.
Beruntungnya, Skinproof ada di balik skincare andalanku sekarang, mulai dari Wardah Perfect Bright Oil Control Moisturizer, ERHA Perfect Shield Sunscreen, Somethinc Omega Butter Deep Cleansing Balm, Y.O.U Glow Up Facial Foam, sampai Paseo Cleansing wipes, dll. Aku jadi nggak perlu khawatir soal kualitas produknya.
Sekarang sih, aku jadi merasa lebih aman menggunakan produk yang telah diuji oleh Skinproof.
Semoga, kita semua semakin menyadari pentingnya kredibilitas produk sebelum memutuskan untuk membeli agar tidak terjebak pada false advertising atau overclaim ya!
Thank you Skinproof sudah memberikan edukasi dan juga rasa aman pada masyarakat luas terkait produk kosmetik saat ini! ^_^
For More Info about Skinproof
Website: www.skinproof.co.id
Instagram: @skinproof.id dan @aryanoblelife
No comments:
Post a Comment
Terimakasih sudah mampir. semoga bermanfaat ^_^
Jangan lupa tinggalkan komen yaaa ;D